Hasil Pencarian

Musim dingin yang sesungguhnya datang dengan salju yang juga menumpuk di kota. Kita bisa melihat pula kristal-kristal salju bila suhu udaranya rendah.

Jumlah salju mulai bertambah sejak akhir bulan Desember, dan jika beruntung Anda dapat melalui Natal putih dengan salju putih yang menutupi seluruh permukaan. Selain dimeriahkan dengan berbagai aktivitas musim dingin seperti ski, papan salju (snowboarding), sepatu salju (snow shoe), dan mobil salju, pada saat dingin memuncak pada bulan Januari–Februari, berbagai ajang salju diselenggarakan di berbagai tempat, seperti Festival Salju Sapporo yang terkenal. Pemandian Air Panas Terbuka Yukimi sungguh istimewa karena Anda dapat menghangatkan tubuh yang dingin karena bermain di luar seraya memandangi salju.

Menikmati hasil panen tanah luas Hokkaido dan cita rasa bahan makanan musiman, serta menikmati dedaunan musim gugur yang lebih dulu memerah dibandingkan di Pulau Honshu.|September – November

Bulan September adalah awal musim gugur di Sapporo. Pada pertengahan September, di Taman Odori mulai diselenggarakan Festival Musim Gugur Sapporo, tempat berkumpulnya berbagai cita rasa musiman dari segala penjuru Hokkaido. Pepohonan di gunung dan jalanan pun menyambut datangnya musim dedaunan memerah musim gugur. Bersamaan dengan berakhirnya dedaunan memerah, daun-daun di pohon akan gugur, dan terlihatnya pemandangan kutu salju (sejenis kutu daun) berselimutkan kapas putih yang beterbangan menandakan bahwa salju pertama akan turun tak lama lagi. Saat puncak Gunung Teine yang terlihat dari kota mulai berwarna putih oleh salju, para warga pun benar-benar merasakan datangnya musim dingin. Meskipun hawa akan bertambah dingin sejalan dengan berjalannya waktu, justru saat ini adalah musim “lezat”, saat bahan makanan dari segala penjuru Hokkaido berkumpul di sini. Anda bisa berkunjung ke pemandian air panas di luar kota serta menikmati pemandian terbuka dan makanan, atau berkunjung ke restoran terkenal, tempat kita bisa mencicipi bahan makanan musiman yang lezat.

Video pariwisata Sapporo

“Cinematic City Sapporo” Layaknya dalam film, pemandangan terbentang luas. Sapporo dengan daya tariknya di antaranya empat musim, lanskap kota, makanan disajikan dalam bentuk film, menggunakan video dan musik. DVD berjudul “Cinematic City Sapporo” (Kota Sapporo yang Sinematik), terdiri atas 10 jenis konten yang disusun untuk memperkenalkan berbagai tema pariwisata di Sapporo. Cinematic City Sapporo (3min.)...

Bir

Sejarah bir di Sapporo bermula dari Pabrik Kaitakushi Sapporo (pendahulu Sapporo Beer), yang didirikan oleh pemerintah pada tahun 1876. Logo bintang pada Sapporo Beer berasal dari Bintang Merah, simbol Komisi Pembangunan. Logo ini juga digunakan di Menara Jam dan Gedung Kantor Bata Merah, dan dapat dikatakan sebagai simbol pembangunan Hokkaido. Berikut penjelasan perjalanan mengelilingi sejarah dan budaya bir di Sapporo, yang kelembapannya rendah dan airnya lezat.

Peta

Agar dapat lebih menikmati kota saat berwisata, ada baiknya memiliki peta panduan wisata. Peta Wisata Sapporo dapat diunduh dalam bentuk PDF, selain versi cetakannya yang bisa didapatkan di berbagai pusat informasi wisata, serta di Divisi Perencanaan di lantai 2 Balai Kota Sapporo.

Sepeda

Mengapa tidak mencoba berpergian dengan sepeda selama berada di Sapporo? Mulai dari pertengahan April saat salju mulai meleleh hingga bulan Oktober yang berhias daun-daun merah cantik adalah waktu ideal untuk benar-benar menikmati pemandangan daerah utara Hokkaido, baik di dalam maupun pinggiran kota Sapporo. Sapporo tidak memiliki musim hujan dan suhu rata-rata pada pertengahan musim panas berkisar 22°C. Di pinggiran kota, bahkan jalan-jalan pedesaan yang memungkinkan untuk melihat pemandangan pedesaan telah diaspal mulus sehingga sangat sesuai untuk tur alam. Jumlah wisatawan asing yang ingin menikmati lingkungan indah seperti itu meningkat setiap tahun. Berikut ini kami perkenalkan cara untuk menikmati Sapporo dengan naik sepeda, baik dengan tur alam atau bersepeda di dalam kota.

Berbagai ajang diselenggarakan silih berganti di Taman Odori, dan seluruh kota ramai merayakan musim panas negeri Utara yang pendek.|Juni – Agustus

Dari Juni hingga Agustus banyak acara untuk menikmati musim panas yang pendek di Sapporo. Diawali dengan Festival Tahunan Kuil Hokkaido dan Festival Soran Yosakoi pada bulan Juni yang mengabarkan kedatangan awal musim panas, lalu pada bulan Juli ada ajang musik seperti Pacific Music Festival (PMF) dan Sapporo City Jazz, serta Beer Garden yang boleh dikatakan sebagai tradisi musim panas di Odori. Berbagai kegiatan tersebut dipadati para warga yang menikmati musim ini. Di sini tidak terdapat musim hujan yang basah seperti di Pulau Honshu, dan cuaca yang segar bahkan di tengah musim panas merupakan daya tarik Sapporo. Sementara di siang hari Anda bisa merasa kepanasan meski saat mengenakan baju lengan pendek, pada malam hari kadang bertiup angin malam yang dingin, jadi sebaiknya Anda menyiapkan juga baju lengan panjang yang tipis.

Salju pun mencair dan volume air sungai bertambah. Menunggu kedatangan musim semi yang telah dinanti-nantikan.｜Maret – Mei

Bila di Pulau Honshu pada bulan Maret-Mei telah menyambut musim semi, sisa musim dingin masih terasa di Hokkaido. Saat sinar matahari yang semakin hangat mencairkan salju, tunas-tunas pohon pun tumbuh perlahan. Garis urutan mekar bunga sakura yang membujuri kepulauan Jepang akan tiba di Sapporo saat sekitar liburan Golden Week setiap tahunnya. Diawali dengan mekarnya bunga sakura, maka bermula musim indah dengan dedaunan muda yang tumbuh di pepohonan di jalan. Arung jeram yang penuh ketegangan dengan naiknya permukaan air akibat melelehnya salju bermula pada akhir April. Pada musim ini angin dingin tetap berembus meskipun salju telah menghilang sehingga Anda sebaiknya menyiapkan mantel tipis dan syal, sedangkan pengunjung yang tidak tahan dingin sebaiknya menyiapkan jaket down yang tipis.

Acara kencan hemat di Sapporo, mulai dari 500 yen

“Saya ingin kencan seharian di Sapporo, dan jika mungkin yang hemat…” Kami telah menyiapkan beberapa program untuk mengabulkan keinginan itu. Berikut kami perkenalkan tempat wisata wajib serta area tersembunyi yang tak banyak diketahui di Sapporo, dengan anggaran 500 yen, 1000 yen, dan 3000 yen. Banyak tempat yang memiliki toko juga sehingga cocok untuk mencari oleh-oleh. Nikmatilah kencan yang agak unik!

Informasi transportasi／Transportasi di dalam Kota Sapporo

Transportasi di dalam Kota Sapporo

Pemandangan malam

Dengan 5 lokasi yang termasuk 3 Pemandangan Malam Terbaik di Jepang dan 100 Pemandangan Malam Pilihan di Jepang menurut pilihan para pecinta pemandangan malam, Hokkaido bisa disebut sebagai kiblat pemandangan malam, bersama dengan Tokyo, Kanagawa, Osaka, dan Hyogo. Secara khusus, Sapporo memiliki banyak lokasi pemandangan malam, seperti Gunung Moiwa dan Dek Observasi JR Tower T38 yang termasuk dalam 100 Pemandangan Malam Pilihan di Jepang, Menara TV Sapporo dan Kincir Ria nORBESA ferris wheel in the Odori Park / Susukino district, Dek Observasi Okurayama yang berada di puncak anjungan lompat ski (ski jump), serta Taman Memorial Asahiyama. Berikut ini kami perkenalkan lokasi-lokasi pemandangan malam terbaik di Sapporo yang dipilih secara cermat berdasarkan sudut pandang warga Sapporo.

Produk serba-serbi dan kafe

Berbelanja oleh-oleh adalah salah satu kesenangan saat berwisata. Selain oleh-oleh biasa Sapporo, seperti penganan, produk pertanian, dan makanan laut, direkomendasikan pula produk serba-serbi Sapporo dan Hokkaido yang telah dikemas rapi. Momen belanja tentu akan terasa lebih menyenangkan bila terdapat kafe yang menyatu dengan toko. Setelah memilih oleh-oleh yang disukai, Anda dapat bersantai menikmati kopi.